Selasa, 25 Mei 2010

BEBEGIG SUKAMANTRI


Bebegig Sukamantri adalah Kesenian tradisional dari Desa Sukamantri Kabupaten Ciamis yang dilestarikan secara turun temurun oleh masyarakat Desa Sukamantri sebagai warisan budaya peninggalan kerajaan Karang Gantungan (cikal bakal Desa Sukamantri). Bebegig Sukamantri sangat berbeda dengan bebegig atau orang-orangan sawah yang ada di daerah lain, Bebegig Sukamantri adalah manusia yang mengenakan topeng raksasa berambut gimbal dari susunan bunga waregu, bunga caruluk atau disebut juga bubuai, bunga kertas dan buah buahan hutan serta mangenakan baju ijuk dan memakai kolotok/keleneng (kalung kerbau), topeng Bebegig yang berbobot hampir 70kg didominasi tiga warna yaitu merah, hitam dan hijau yang melambang kan keberanian, ketegasan dan kecintaan terhadap alam, topeng Bebegig biasanya disemayamkan di astana (makam leluhur) disertai doa doa mohon keselamatan bagi para pemakainya sebelum dipentaskan, Bebegig Sukamantri senantiasa diiringi dengan tabuhan dogdog sebagai peyertanya.
Dahulu kesenian Bebegig Sukamantri hanya dipentaskan pada waktu tertentu, seperti HUT RI 17 Agustus dan acara ngembang (syukuran khitanan) masyarakat Desa Sukamantri sebagai penolak bala, seiring perkembangan kini Bebegig Sukamantri menjadi icon kesenian Kab Ciamis dan sering dipentaskan diajang festival budaya dan kesenian tingkat nasional.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar